Gelorakan Wawasan Kebangsaan Dan Belanegara Di TMMD Kendal

Kendal – Personil TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD Reguler ke100 di Desa Jungsemi Kecamatan Kangkung melakukan penyuluhan wawasan kebangsaan dan belanegara kepada masyarakat dan tokoh masyarakat Desa Sendang Kulon. Kamis (12/10).

Antusias masyarakat yang mengikuti penyuluhan tersebut tampak serius mendengarkan materi tersebut. Kegiatan yang dilakukan TNI merupakan salah satu dari program TMMD Reguler ke100 yang dilaksanakan di Kecamatan Kangkung sejak 27 September hingga 24 Oktober mendatang.

"Wawasan kebangsaan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta tanah air bagi masyarakat dan juga para pemuda, itulah yang menjadi salah satu sasaran non fisik kita di kegiatan TMMD ini," ujar Kapten Inf Heri Martono pada saat memberikan pengarahan di balai desa Sendang kulon

TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke100 merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Kementerian/Lembaga Pemerintah non kementerian dan pemerintah daerah serta komponen bangsa lainnya dalam rangka akselerasi/percepatan pembangunan wilayah yang bertujuan menciptakan kesejahteraan rakyat.

Selain program pembangunan fisik berupa pengecoran jalan, hingga yang lainnya. Satgas TMMD dari satuan Kodim 0715 kendal juga melakukan kegiatan non fisik yakni sosialisasi/penyuluhan wawasan kebangsaan, belanegara, kesehatan, pertanian, perikanan, perkebunan, KB – kesehatan hingga bahaya narkoba kepada masyarakat dan pelajar disekolah – sekolah.

Komandan Kodim 0715/Kendal Letkol Czi Hendro Edi Busono mengatakan penyuluhan wawasan kebangsaan dan belanegara merupakan salah satu materi pokok yang disampaikan Kodim 0715/Kendal  kepada masyarakat didaerah TMMD. Ia mengatakan pemberian materi tentang pemahaman pentingnya persatuan dan kesatuan, rasa cinta tanah air, serta kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia sangat penting melihat letak geografis kabupaten Kendal.

"Materi ini memberikan pemahaman tentang pentingnya persatuan dan kesatuan, rasa cinta tanah air, serta kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia. Hal ini menjadi sangat penting, maka pemahaman tentang rasa, faham, dan semangat kebangsaan ini harus terus kita gelorakan kepada setiap masyarakat khususnya kaum pemuda yang ada didalamnya," jelasnya.